Kapitel 292: Siapa Dia?

"Arion.. Jangan lupa nanti meeting jam sepuluh sama Ardiputra Design," ucap Ferdi.

"Iya Ferdi. Terima kasih. Aku ingat kok," balas Arion dengan cengiran khasnya.

"Iya Arion. Aku mau ke pantry. Kamu mau aku bikinin apa?" sambung Ferdi.

"Air putih saja Ferdi. Biar sehat," tukas Arion

Ferdi berdecak kesal dengan sang sahabat. "Kamu itu iya hobi banget minum air putih. Minum yang berwarna sekali-kali kenapa Arion.."

Tak..

Arion menjitak kepala Ferdi seperti biasa. Ferdi memilih pergi meninggalkan ruangan Arion setelah satubnitahan panas mendarat di keningnya. Arion tergelak melihat sang sahabat pergi meninggalkan ruangannya dengan wajah kesal sembari berlari.

***

"Hai Bro.."

Arion terhenyak melihat Roy berada di hadapan mereka saat ini. Arion menatap ke arah Ferdi, namun Ferdi mengedikan bahu menandakan jika Ferdi tidak tahu apa-apa.