App herunterladen
50.58% Dendam Winarsih / Chapter 215: Jadi Tumbal

Kapitel 215: Jadi Tumbal

Deka harus merelakan istrinya, dia tidak bisa menyelamatkan istrinya karena kebodohan dia yang tidak percaya dengan suara yang dia dengar.

"Deka, aku turut berduka ya," ucap Deki yang datang untuk mengucapkan bela sungkawa.

Deka melihat ke arah Deki yang datang ke rumahnya. Deka hanya menganggukkan kepalanya. Dia masih belum bisa berbicara banyak, dia sangat terpukul. Satu persatu sahabat Deka datang termasuk Bram dan Diman

Pak ustadz, mulai mengatakan sepatah dua patah untuk almarhumah dan berdoa. Setelah selesai semuanya, pak ustadz langsung meminta Deka untuk membawa jenazah istrinya untuk dibawa ke pemakaman. Deka menangis karena dia harus mengantarkan jenazah istrinya ke pemakaman.

Deka membawa istrinya keluar rumah dan langsung masuk ke dalam mobil ambulans. Bram hanya menatap kepergian Deka yang pergi mengantarkan istrinya ke tempat pemakaman.


Load failed, please RETRY

Geschenke

Geschenk -- Geschenk erhalten

    Wöchentlicher Energiestatus

    Rank -- Power- Rangliste
    Stone -- Power- Stein

    Stapelfreischaltung von Kapiteln

    Inhaltsverzeichnis

    Anzeigeoptionen

    Hintergrund

    Schriftart

    Größe

    Kapitel-Kommentare

    Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C215
    Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
    • Qualität des Schreibens
    • Veröffentlichungsstabilität
    • Geschichtenentwicklung
    • Charakter-Design
    • Welthintergrund

    Die Gesamtpunktzahl 0.0

    Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
    Stimmen Sie mit Powerstein ab
    Rank NR.-- Macht-Rangliste
    Stone -- Power-Stein
    Unangemessene Inhalte melden
    error Tipp

    Missbrauch melden

    Kommentare zu Absätzen

    Einloggen