App herunterladen
25.88% Dendam Winarsih / Chapter 110: Bram Mimpi Buruk

Kapitel 110: Bram Mimpi Buruk

Bram yang berada di ruang kerja menerima panggilan telpon dari Diman. Bram sebenarnya malas untuk mengangkat telpon dari para sahabatnya, apa lagi kalau Deki, lelaki yang menculik Nona yang menyebabkan dia tidak bisa dekat dengan dirinya.

Drt ... drt ...

"Hmm, ada apa?" tanya Bram yang enggan untuk mengangkat telpon dari Diman. Dia tahu kalau Deki ada di sana, tapi dia mengacuhkannya.

"Itu, Deka sudah sadar. Apa kita tidak lihat dia? Kalau iya ayo kita lihat sekarang. Jika memang kau mau Bram," ucap Diman.

"Dia lebih mementingkan wanita daripada temannya, kau bisa lihat Diman, wanita juga yang membuat kita hancur dan kita sengsara," ketus Deki yang menyahut dari seberang telepon.


Load failed, please RETRY

Geschenke

Geschenk -- Geschenk erhalten

    Wöchentlicher Energiestatus

    Rank -- Power- Rangliste
    Stone -- Power- Stein

    Stapelfreischaltung von Kapiteln

    Inhaltsverzeichnis

    Anzeigeoptionen

    Hintergrund

    Schriftart

    Größe

    Kapitel-Kommentare

    Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C110
    Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
    • Qualität des Schreibens
    • Veröffentlichungsstabilität
    • Geschichtenentwicklung
    • Charakter-Design
    • Welthintergrund

    Die Gesamtpunktzahl 0.0

    Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
    Stimmen Sie mit Powerstein ab
    Rank NR.-- Macht-Rangliste
    Stone -- Power-Stein
    Unangemessene Inhalte melden
    error Tipp

    Missbrauch melden

    Kommentare zu Absätzen

    Einloggen