Kapitel 135: 135. Sebuah Rahasia II

Mori yang kini duduk sama-sama di anak tangga paling atas bersama Idris, memperhatikan Idris untuk sesaat. Merasa ada yang aneh, Mori pun memperhatikan ujung kepala Idris dan juga bahunya. Saat itu Mori baru menyadari jika ia tampaknya bertambah tinggi atau justru Idris yang mengecil.

Karena hampir tiga bulan yang lalu saat pertama bertemu Idris serta Miranda di hutan, Idris lebih tinggi darinya, namun kini Idris tampak sama tinggi dengan Mori. Merasa itu hanya pertumbuhan alaminya, Mori pun mengabaikan pertambahan tinggi badannya yang kini sama tinggi dengan Idris.

Idris tertawa kecil melihat Mori. "Kamu jangan heran sendiri menyadari kamu yang sekarang sama tinggi dengan saya! Tentu saja kamu bertambah tinggi! Kamu kan makan, minum dan tidur, serta latihan teratur setiap hari!"

"EH?! Tuan tahu apa yang saya pikirkan?!" Mori menatap takjub kepada Idris.