lEntah apa alasan spesifiknya, aku juga tidak tahu. Aku hanya merasa sudah terlanjur lelah dengan semua yang aku rasa.
Aku tentu saja masih ingat apa tekadku di awal, bahwa aku akan berusaha untuk membuat Mas Andra bisa menyadari keberadaanku di sini, dan selain itu juga bisa memahami apa maksud hatiku, aku hanya ingin lelaki itu membalas apa yang sedang aku rasakan kepada dirinya.
Namun, entah mengapa makin menuju ke sini, semangatku semakin menurun. Aku juga tak terlalu mengerti apa alasan utamanya. Tapi terkadang, mood yang suka sekali naik turun dan mengerjaiku, membuatku menjadi suka lupa dengan apa yang sebenarnya ingin aku capai.
Dapatkah aku bahagia dengan kehidupan pernikahan ini seperti yang sedang dirasakan oleh pasangan yang lainnya? AKu sendiri tidak mengerti, bagaimana caranya aku bisa menjamin semua itu?