Kapitel 236: Jangan salah paham 2

Setelah selesai menutup minimarket Sonia dan Isma keluar dari dalam. Melihat Andrew yang sudah berada di dalam mobilnya melambaikan tangan ke arah mereka. Sonia pun tersenyum melihatnya bersama dengan Isma yang terus memperhatikannya.

"Tunggu sebentar." Sonia membuat gerakan bibirnya ke arah Andrew.

"Masya Allah gantengnya..." Batin Isma memandang Andrew dari kejauhan.

"Isma, kau mau pulang sekarang?" Tanya Sonia kepada Isma yang sedari tadi memandangi Andrew yang ada di dalam mobilnya.

"Iya kak. Ini aku juga mau ke motorku," jawab Isma sambil melangkahkan kaki mendekati motornya.

"Ya sudah kalau begitu, pergilah lebih dulu. Kau hati-hati ya di jalan," ucap Sonia kepada Isma yang mulai menyalakan mesin mobilnya.

"Iya, kau juga ya hati-hati kak Sonia." Isma sambil melambaikan tangan ke arah Sonia.

"Mau aku salami tidak ke Andrew?" Tanya Sonia meledek Isma yang akan pergi.

"Apa sih kak." Isma malu-malu sekali melihat Sonia.