Kapitel 141: Tamu

      Setelah lelah bekerja seharian, biasanya Jeno akan langsung menjemput Jessi di lokasi syutingnya. Namun, karena ia pulang sore hari ini dan Jessi juga akan pulang malam. Maka, ia sempatlan waktu untuk datang ke cafe milik Rere untuk yang pertama kalinya. Saat mendengar berita itu dari Jessi, awalnya dia juga terkejut karena yang dirinya tahu Rere bukanlah orang yang seperti itu. Namun, ternyata ia sudah ketinggalan jauh tentang hidup wanita itu. 

    Cafenya begitu indah dan sangat bagus. Dalam hati Jeno begitu salut dan memuji pemiliknya yang memiliki pemikiran cemerlang seperti ini. Ia mulai melangkah setelah turun dari mobilnya. Sepertinya pengunjung ramai sekali sampa ada untuk outdoor-nya juga.