Kapitel 100: Satu Malam Saja

"Mau pacar atau bukan, pokoknya kenalin aku sama dia. Aku mau minta maaf dan meluruskan semuanya. Terserah kamu, bagaimana caranya," pinta Cindy terdengar memaksa.

"Ini bukan salahmu, Cindy. Jadi, kamu gak usah repot-repot," sergah Diego.

"Jadi kamu beneran ada, nih?" pancing Cindy lagi.

"Cukup, Cindy. Aku gak mau bahas apa-apa. Oke?"

"Ya udah bilangin aja sama dia, aku gak bermaksud menjadi penggangu antara kalian berdua. Aku takut kalau tiba-tiba ada yang datang melabrak karena cemburu."

Mendengar ucapan Cindy, seketika Diego teringat dengan kejadian di apartemen saat Natasha emosi karena salah paham dengan Cindy.

"Apa saat itu Natasha sedang cemburu, ya?" gumam batin Diego.

"Kamu serius, gak mau kenalin aku sama dia, nih? Kira-kira aku kenal dia dari keluarga mana, gak?" desak Cindy.

Diego hanya terdiam karena bingung harus menjawab apa.