Kapitel 216: Pulang Bersama Luka

Rachel mulai mengeluarkan kata.

"Lio," panggil Rachel dengan kedua mata nya yang mulai berkaca kaca.

"Sudah jelas semua, tak perlu aku tanya lagi tentang foto dinner kau dengan manusia setengah setan itu," ucap Lionel dengan tatapan penuh kekecewaan.

"Lio dengarkan aku dulu," sahut Rachel sembari menegriyitkan kening nya.

Lionel langsung menyetop ucapan ucapan Rachel dengan kode tangan nya.

"Jadi makin takut aku lihat Lionel berbicara lirih saat marah begini," ucap Raymond dalam hati nya.

Lionel mulai melangkahkan kaki nya menuju ke mobil nya setiba nya di samping Guntur, Lionel langsung menghentikan langkah kaki nya dengan melirik tajam laki laki yang telah mengambil wanita nya.

"Mungkin sekarang kau tengah bersenang senang atas kemenangan mu, tapi lihat nanti aku akan balas lebih dari ini," ucap Lionel dengan terus menatap tajam Guntur, sementara Guntur hanya terdiam dengan senyum senyum meledek nya.