Setelah selesai memarkirkan mobilnya, dengan cepat keduanya keluar dari mobil dan langsung masuk ke geddung apartemen itu. Di lantai satu, Lionel sudah di sambut Raymond yang tengah duduk santai di sofa yang ada di sana sembari memainkan ponselnya.
"Sialan, masa kita yang hampiri itu orang," ucap Lionel dengan nada kesal.
"Tak apa kan Pak, pak Raymond kan sedang tak melihat kehadiran kita. Kalau dia lihat pasti langsung samperi duluan," sahut Ayumi dengan nada tenang.
Kini Lionel dan Ayumi sudah ada di hadapan Raymond, namun Raymond belum kunjung sadar juga kalau di hadapannya ini ada dua orang yang memperhatikan.
"Dih, sampai tak tahu lo kita ada di depannya," ucap Lionel menatap heran Raymond yang sibuk melamun sembari menatap ponselnya.
Ucapan Lionel sontak membuat Raymond tersadar dari lamunannya, ia langsung menatap ke arahnya dan reflek langsung beranjak dari duduknya.
"Eh sudah sampai kau," ucap Raymond sedikit terkejut.