Kapitel 102: Bagian 102

"Pergi ke mana, hanya kamu yang tahu di mana pintu keluar dari istana ini." Jawab Naja.

"AKU!?" Yuki membelalakkan kedua matanya dengan lebar, dan berkata dengan perasaan terkejut, "Aku sama sekali tidak mengetahui apa pun, aku hanya terhanyut ke sini karena ombak, aku tidak pernah menatap dan bertemu dengan Raja Salem.... Tunggu, jangan marah.... Ah! Aku ingat sekarang. Ada seseorang dengan mata berwarna hijau yang bertanya apakah aku ingin tinggal di sebuah mercusuar, dan aku pikir hal itu kedengarannya cukup bagus, jadi aku setuju." Jelas Yuki dengan panik.

"Jadi setelah kita menghabiskan banyak waktu di sini, ternyata kamu benar-benar ada di sini hanya untuk memenuhi jumlah yang di minta oleh Raja Salem!" Naja berdesis di antara giginya yang terkatup. "Jadi apa yang harus kita lakukan sekarang? Di mana jalan keluar dari istana ini!?" Tanya Naja dengan penuh emosi.