Kapitel 32: Kenyataan yang menyaktikan

Niken tak ingin melihat temannya atau orang terdekatnya selalu di salahkan, apalagi orang yang menjadi lintah di kehidupannya itu adalah wanita yang tidak tau diri, awalnya Niken tak mau melawan atau berurusan dengan Bella, awalnya Niken ingin bersikap masa bodo dengan keberadaan Bella di ruang ini, tapi. Setelah apa yang Bella lakukan kepadanya, membuat Niken nekat untuk melawan wanita yang di jadikan simpanan itu oleh suaminya sendiri.

"Nona, maafkan saya, karena saya sudah membuat Nona sedikit bertengkar dengan Bella," Sinta menundukan wajahnya.

"Tidak, kamu tidak salah, orang seperti itu memang harus di lawan," Niken tersenyum

"Tapi,,," Sinta tak lagi melanjutkan ucapannya.

"Sudah, kamu jangan mikirin itu, mau kamu bagaiamana atau gimana, aku aja. Tetap mendukung kamu, lagian juga kan kamu punya kehidupan Peribadi," Niken mengelus pundak Sinta.