Kapitel 225: Sebuah Perisai Gunung Batu - The Survivor

Mereka berlima masih berada di atas udara, dengan kecepatan yang lumayan, mereka berlima berusaha agar bisa cepat sampai di Gunung Batu yang berada di hadapan mereka, meskipun Gunung Batu tersebut terlihat begitu nyata didepan mereka namun jarak yang ditempuh lumayan jauh dari mereka.

Grace berusaha semaksimal mungkin untuk bisa menggunakan kekuatannya mempercepat perisai yang dia kendalikan, sudah hampir 15 menit mereka berlima berada di atas udara dengan kecepatan penuh berada di atas perisai yang dikendalikan oleh Grace, namun mereka belum sampai di tempat tujuan.

Tentu saja hal itu membuat mereka berlima merasakan ada sesuatu hal yang aneh dengan gunung batu tersebut, karena semakin dikejar dan semakin dihampiri tempat tersebut rasanya semakin menjauh dari mereka.

"Apakah ini sesuatu hal yang wajar?" Nicholas mengajukan pertanyaan kepada 4 orang yang berada di sebelahnya, Hanya beberapa saja yang melihat ke arahnya namun tidak menjawab pertanyaan darinya.