Kapitel 145: Turbulance

Kembali ke masa sekarang.

Setelah melalui berbagai macam proses untuk melakukan penerbangan, rombongan yang terdiri dari empat orang itu pun akhirnya menduduki tempat mereka di atas pesawat. Di mana sekretaris dari Gino telah memilihkan empat bangku di kelas bisnis yang sejajar. Rafael duduk bersama dengan Serra, sementara Gino dengan Luna.

"Apa?"

Gino sempat sangat panik. Namun akhirnya dia bisa mengendalikan dirinya, lalu dengan sedikit berbisik menyambung ucapannya.

"Kamu tadi bertemu dengan Mia?"

Luna mengangguk lesu. "Ya. Itu sebabnya aku tidak hanya berusaha untuk bersembunyi, tapi juga harus menyembunyikan Rafael darinya. Karena Mia pasti masih sangat mengingat wajah Rafael. Menurutku kalau sampai mereka bertemu dan Mia bicara padanya… keadaannya akan menjadi sedikit kurang baik saja untuk rencana kita saat ini."