"Kamu mau pesan apa?" tanya Bayu melihat Silvi.
"Aku ingin es cream rasa coklat dan vanila saja," jawab Silvi.
"Dua es cream rasa vanila dan coklat," kata Bayu melihat pelayan.
"Baik, tunggu sebentar," jawabnya ramah segera meninggalkan Bayu dan Silvi.
Silvi diam-diam memperhatikan pelayan tersebut yang tidak lepas melihat ke Bayu. "Nampaknya pelayan tersebut menyukaimu," kata Silvi.
"Siapa?" tanya Bayu tidak mengerti.
"Pelayan wanita yang barusan. Dia tidak lepas melihat wajahmu dari tadi."
"Kenapa? Kamu cemburu?" tanya Bayu.
"Tidak, tapi dari tadi aku jalan denganmu rasanya terasa aneh dan tidak nyaman. Semua wanita melihat ke arahmu dengan tatapan kagum, sementara melihatku terlihat tidak suka dan mencibir," Silvi mengeluarkan kekesalannya.
Bayu tertawa. "Kamu harus terbiasa dengan itu. Jangan lihat orang yang tidak menyukaimu. Mereka hanya iri," kata Bayu.
"Apa kamu tidak risih dilihat banyak wanita dengan tatapan seakan ingin menelan tubuhmu bulat-bulat?" tanya Silvi.
Jangan lupa tinggalkan komentarnya.
Terima kasih :-)