Kapitel 88: 88. Kabur 1

"Siapa Reiki itu, Arghi?" Ayahnya bertanya pada Arghi seolah-olah dia tengah kedapatan melakukan sesuatu yang buruk bersama.

Arghi memilih diam dan tidak menjawab apapun yang ditanyakan ayahnya padanya, juga Arghi tidak benar-benar tahu bagaimana menjawab tentang itu karena dia sendiri masih belum menemukan jawaban yang sebenarnya.

Arshan memijat pangkal hidungnya saat Arghi tak kunjung menjawab apapun yang ditanyakan sejak tadi. Dia melihat Arghi yang tertunduk dengan lelah, Arghi hanya tidak ingin jika Arshan menyadari apa yang telah Arghi lakukan bersama dengan Reiki. Kemudian seketika Arghi mendongak ketika Arshan tiba-tiba berbicara kembali padanya. "Arghi, kamu ingin ada dua alpha dalam hidupmu?"

"Apa yang Ayah bicarakan?" tanya Arghi melihat ke arah ayahnya untuk juga memastikan bahwa dirinya salah mendengar.