Kapitel 105: WANITA YANG KAU PILIH

Ciuman itu terasa basah, berawal lembut kemudian banyak meminta.

Gadis muda dan cantik, kulitnya eksotik. Mata biru itu terkejut menatapnya, Rara telah berubah! Bukan wanita yang sederhana, sabar dan pemalu.

Menyudutkan dirinya. Tangan kecilnya mendorong dada bidang agar duduk di sofa. Rara memilih duduk di pangkuannya, bukan di sampingnya.

Hey! Kau bukan gadis seperti itu!

Mengalungkan kedua lengan ke leher kekar, menatap tajam pria itu dengan buas. Oh, gairah hasrat membara! Rara butuh kepuasan dan kenikmatan saat itu juga.

Michael menggeleng. No, Rara! Berhentilah mempermainkan diriku!

Tapi ia mendustai dirinya sendiri. Gadis itu mencium bibir tanpa rasa bersalah, tanpa banyak kata, dan Michael membalasnya seperti keinginan selama ini.

Permainan seorang gadis yang sangat berbahaya.

Degup jantung bertambah keras. Iramanya berpacu dengan waktu, tangannya kini menjamah membuka kancing kemeja putih Michael.