Kapitel 292: [ FUYUKI HIROOMI ] PELABUHAN

Penyesalan, rasa bersalah dan perasaan tidak enak hati akan terus muncul meski berusaha untuk melupakan. Sekeras apapun hati ini mencoba untuk menghilangkan segala perasaan itu, tapi tetap tidak bisa. Padahal segala upaya telah dilakukan untuk mengalihkan perhatian dan tidak terlalu memikirkannya. Namun nyatanya, tidak semudah yang dibayangkan. Untuk sekarang, biarkanlah perasaan itu menekan hati ini, akan ku biarkan dan menganggapnya sebagai kekuatanku. Aku tersadar dari lamunanku. Ku lihat sebuah batu nisan ada di hadapanku dengan tulisan Katamori Shohei di sana. Aku pun memanjatkan doa agar Shohei tenang di alam yang berbeda dengan kami dan tenang di sisi Tuhan. Setelah mendoakan Shohei, aku menghampiri makam Chisato Riku. Ku panjatkan doa untuknya agar dia tenang di sana bersama dengan Shohei. Setelah itu aku meninggalkan pemakaman dan beranjak dari sana.