Kapitel 213: Diederick van Devries Part 12

Rupanya setelah Rianne memutuskan untuk bersekolah denganku, ia mulai memiliki banyak teman. Beberapa anak lelaki di kelas ini mulai mengajaknya bermain, bahkan sebagian anak perempuan pun mulai mengajak Rianne berkenalan. Ia tak memiliki waktu bermain denganku. Setiap ku ajak untuk bermain, ia selalu menolak dan berkata bahwa ia sudah berjanji kepada teman-temannya untuk bermain bersama. Ia sudah melupakan aku dengan cepat, tentu saja aku merasa sedih.

Evelien dan Albert tak meninggalkanku, mereka masih setia menemani aku yang sedang bersedih ini. Albert sering sekali berkata padaku bahwa Rianne memiliki sifat yang aneh, aku harus terus berhati-hati dengannya. Tetapi aku sama sekali tak mengerti dengan ucapan Albert. Sifat aneh apa yang dimaksud? Kenapa aku harus berhati-hati? Apakah sebenarnya Rianne itu orang yang jahat? Ah! Aku rasa ia bukan anak yang seperti itu.