Kapitel 318: Amora Tertekan

"Amora keguguran," selak Athala.

Spontan Amora tercengang ke Athala begitu juga Alan. Baru saja dia menuduh Amora berselingkuh dengan Alan, lalu sekarang dia mengatakan Amora keguguran. Amora tampak shock mengetahui tabiat suaminya, kenapa Amora tidak pernah sadar ini sebelumnya. Karena Athala memang pintar berpura-pura baik dan menjadi suami sempurna.

"Apa? Kamu keguguran?" tanya Mahendra.

Amora menggeleng tapi Athala terus merekayasa. Jika dia keguguran.

"Amora keguguran, Pap, aku melihat sendiri dia pendarahan," ujar Athala.

"Enggak, itu nggak benar. Aku berani jamin nggak ada bekas pendarahan atau keguguran. Karena Amora nggak pernah hamil," ungkap Alan.

Terlihat Mahendra tampak terkejut, tapi dia juga bingung dengan apa yang terjadi sekarang. Dia hampir percaya pada perkataan menantunya, tapi melihat anaknya sekarang membuat Mahendra tidak mengerti.