May baru saja memberi makan Kimnar dan bermain dengan Narju dan Kimju. Meski yang dilakukan hanya mengusap-usap kepala kedua bayi tersebut, tapi sama saja seperti bermain dengan mereka. Pasalnya sembari mengusap, majikannya pun mengajak ngobrol seoalah-olah dua kucing itu bisa menjawab. Awalnya hanya mengobrol, tapi lama kelamaan menjadi curhatan yang dirasakan oleh May.
Tak ingin Kimnar cemburu, tangannya juga ikut mengusap usap kepala sang kucing. Sesekali berganti dengan mengusap bagian rahang bawahnya yang membuat buntelan bulu itu semakin keenakan.
Biasanya jika sudah magrib memang jarang yang masih mau datang. Tapi tak jarang ada satu atau dua pengunjung yang mencari bunga potong. Bagi May, rezeki tetaplah rezeki, mau sedikit atau banyak.