Kapitel 59: Anak Jalanan Masuk Pesantren Part 4

Di suatu ruangan tertutup yang sepi, hanya ada tiga orang, satu orang sakit dan dua perawat, yaitu Hasan yang sedang terbaring lemas dengan wajah pucat, mata tertutup dan tidak sadar.

Dokter keluar dari kamar itu, dengan membawa catatan-catanan yang berupa lembaran-lembaran tentang riwayat hasil pemeriksaan Dokter padanya.

Setelah keluar dari kamar itu, Haris cepat-cepat menemui Dokter dan bertanya padanya tentang keadaan Hasan.

Di dalam ruangan khusus yang mana Dokter dan Haris berbincang-bincang perihal Hasan dan hasilnya yaitu sangat mengejutkan.

"Dokter Bagaimana keadaannya Dok?" tanya Haris sambil menarik dadanya kedepan dan menghela nafas panjang.

Dokter itu diam seperti tidak mau menjawabnya agak lama kemudian dia terpaksa mengatakannya dengan berkata, "Teman anda sekarang sedang kritis, ini bisa disembuhkan dengan obat yang berada di rumah sakit puja kusuma, harganya berkisar satu juta lima ratus, disini stoknya habis.