Kapitel 218: Tidak disebut Cinta

"Ehhh uhuk, uhuk. Bi—Bintang? Apa Bintang adalah keponakan saya yang kamu maksud? Atau dia adalah Bintang yang lain? Lalu mengapa? Apa dia membuat masalah? Coba ceritakan kepada saya. Apa yang diperbuatnya. Selalu saja dia pulang ke sini setiap ada masalah, lalu pergi dengan sendirinya," balas lelaki paruh baya itu yang merupakan om dari Bintang.

"Hmmm kenapa jadi runyam seperti ini sih? Bulan juga masih saja menghalangi kakaknya itu! Karena sebuah kecelakaan yang tidak disengaja, memangnya apa keadaan Bisma sangat buruk? Makanya Bulan sungguh murka dan menghalangi Bisma bersama Bianka, Pak? Apa benar keadaannya baik-baik saja seperti yang dibilang Bulan? Atau Bulan dan Bisma hanya berbohong supaya saya tidak khawatir? Ayo cepat katakan!" perintah dokter Bagaskoro yang ingin tau lagi kejadian yang sebenarnya.