Kapitel 140: Kehancuran Ana

Siang ini ada yang pemandangan yang berbeda di SMA Nusantara Bakti. Hal yang tidak pernah mereka lihat, mungkin sebentar lagi akan menjadi kebiasaan yang akan berulang entah sampai kapan itu. Hanya semesta yang tahu tentang itu. 

 "Sudah resmi jadian nih?" ledek Sella pada Jeri yang saat ini telah resmi menjadi pacar seorang gadis cantik bernama lengkap Berliana Aldita. Karena apa yang dikatakan oleh Sella itu, sungguh sukses membuat Ana yang juga menjadi objeknya tersipu malu. 

 "Sel … bisa nggak sehari aja nggak usah ngerusuh begitu?" tanya Jeri dengan nada yang tidak ada kesan santainya sama sekali. 

 "Gue nggak lagi ngerusuh, Jer. Gue hanya bertanya kalian udah resmi jadian. Akhirnya lo berani juga mengungkapkan perasaan lo, gue turut bahagia lo nggak lagi memendam perasaan lo ama Ana. Na, lo tahu nggak--" 

 "Sel bisa diam nggak?" Tanpa Jeri sadari suaranya tampak meninggi, tapi percayalah itu di luar kendali dia sebagai manusia normal.