Kapitel 111: Bab 111. Antara hidup dan mati

"Jino, jino koma Renno! Semua ulah siapa, mama mohon temukan penjahat itu. Hikss mama nggak sanggup mama nggak sanggup kehilangan Jino." ujar Mama nisa setelah menampar Renjun, ia sangat sedih dan menangis histeris mengetahui anak-anaknya mengalami hal seperti ini.

"Aku janji ma, akan aku hukum penjahat itu sampai mati." ujar Renno.

Mama nisa pun dipeluk oleh papa Alex, Lisa yang tadi dikabarkan sadar. Ternyata hanya menggerakkan satu jari saja. Renno terdiam kemudian menundukkan kepalanya. Ia tak berani melihat mata mertuanya yang memberikan tatapan tajam padanya.

"Papa tahu ini bukan salahmu, tapi tetap saja kamu tidak menjaga Lisa." ujar papa Alex.

"Sudahlah pa, percuma marah-marah semua ini sudah terjadi. Dan jangan salahkan Renno lagi hiks." ujar Mama nisa tak tega jika Renno disalahkan seperti ini. Semua penjahat itulah yang melakukannya, karna ini Renjun merasa kalau Jaevan pantas dihukum mati.