Kapitel 70: Pembakaran Tiga Bersaudari

"Akhh! Sialan! Kau menggunakan cara licik!" teriak sang monster wanita yang mengalami kesakitan di matanya. Ia memegangi matanya yang terkena tusukan tanaman merambat. "Akhhh! Sakiiittt!"

"Ini bukan soal licik atau tidak licik! Tapi sebuah pertarungan. Kau sendiri yang memulai untuk bertarung. Dan kau pun tidak pernah bertarung secara adil. Kita ini siapa? Kita hanya wanita yang hanya ingin mempertahankan hidup. Bukan seorang ksatria yang bertarung dengan imbang, camkan itu!"

Semenjak dirinya menjadi alien parasit seperti saat ini, hidupnya selalu dalam bahaya. Walau sebelumnya tidak pernah bertarung dengan orang atau memiliki kemampuan bela diri. Semenjak ia tahu hidupnya yang penuh bahaya, seorang wanita lemah lembut pun bisa menjadi lebih buas karena keadaan. Ditambah dengan keadaan sedang mengandung waktu itu, Akira harus berjuang untuk bisa hidup hingga sekarang.