Kapitel 267: Kelamaan Nunggu atau Terlalu Nyaman Di Kamarku?

Selamat membaca

¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶

Apartemen Sky Elty

Ceklek…

Suara pintu terbuka diikuti uap tipis mengepul dari ruang lembab itu tampak menjadi aktivitas satu-satunya. Padahal, di kamar itu tampak dua orang meski satunya terlelap dengan posisi menyerong, memunggungi seorang pria yang baru saja keluar dari ruangan lembab.

Ken menatap ranjang di sana dengan senyum kecil, kemudian jalan dengan langkah yang pelan, dibuat tidak bersuara menuju tempat dimana Lili tertidur dan berdiri menjulang di sana. Ia menatap dalam diam wajah polos Lili, benar-benar polos tanpa make-up yang biasanya dipakai ketika wanita itu keluar.

Pagi ini ia bahkan kaget ketika melihatnya, merasa jika Lili mendengarkan baik-baik ketidakkesukaannya akan wajah yang dipoles make-up.

Jika masih ingat tentang pembicaraannya ketika akan dansa semalam, maka kalian akan mengerti kenapa Ken mengatakan hal seperti ini.