Kapitel 132: Pelukan Hangat

Seminggu sudah berlalu semenjak pernyataan cinta malam itu, yang Erlan ucapkan disaksikan hembusan angin malam dan juga detak jantung mereka berdua, yang saling berpacu karena belum pernah berada dalam malam yang berbeda itu.

Selama seminggu ini Dion hampir full bersama Erlan, tentu meringankan pekerjaan Sari, namun bukan Sari namanya jika harus bersantai-santai untuk mendapatkan gaji dengan nominal yang tidak kecil itu, Sari selalu saja berusaha mencari pekerjaan pekerjaan yang bisa dilakukannya, selain membantu inem di dapur Sari juga membantu membersihkan seluk beluk rumah ini.

Ya.. sudah selama seminggu ini juga Sari jarang bertemu dengan Erlan, karena seminggu ini Dion lah yang tidur di kamar Erlan, karena dia tidak les jadi keseharian mereka lebih santai, Erlan bisa mengurus anaknya sendiri, ia sengaja memberikan waktu bagi Sari untuk rileks, dan tentu Erlan juga memberikan waktu agar Sari berpikir tentang jawaban atas permintaannya kemarin.