Kapitel 232: Kenapa Berbeda?

"Apa? Dia menolak untuk menemuiku?"

Night melirik Amanda. Ekspresi wajahnya tampak masih dingin karena terbakar cemburu melihat kebersamaan Honey dengan Gavin tadi pagi. Lalu sekarang ditambah dengan informasi yang diberikan oleh sang penasehat itu. Kalau wanita itu menolak untuk datang menemuinya.

"Begitulah, Yang Mulia." Amanda menyahut sambil sedikit menundukkan kepalanya. "Wanita bernama Honey itu berkata kalau apapun kesalahan dalam hal profesionalitas yang dia lakukan, jatuhnya tidak sesuai kalau karyawan biasa sepertinya langsung menemui seorang pemilik perusahaan. Saya sudah mencoba untuk membujuk atau bahkan sedikit memaksanya, namun dia berkata kalau dia bukan rakyat vampir. Sehingga dia tak punya kewajiban untuk memenuhi permintaan Anda."

Night terdiam. Sejenak dia tak tahu harus bereaksi apa.