Rasa gugup lebih menguasai Honey begitu lift yang dia tumpangi sampai di lantai paling puncak dari Night Tech. Lantai ke tiga puluh, tempat di mana para petinggi di perusahaan ini menetap. Di mana tentu saja salah satunya adalah sang CEO, Mr. Night Wilden.
Gadis itu menghela napas berat. Sekali lagi mencoba untuk melonggarkan beban di dadanya, saat melangkah keluar dari dalam lift. Beberapa karyawan yang ada di sana langsung melayangkan pandangan kepada dirinya. Kalau prediksi Honey benar, maka mereka yang terlihat sangat peduli pastilah para vampir yang tak pernah menyukai kehadirannya.
"Kau telah datang?"
Gadis itu sedikit terkejut ketika mendengar sapaan. Sosok elegan Amanda tampak melenggang mendekat, dengan ekspresi datar di wajahnya.
"Kemarilah. Saya akan antarkan dirimu kepada pimpinan."