App herunterladen
9.53% Pamanku Kesalahanku / Chapter 151: Kalau Marah, Ya Bujuk Saja

Kapitel 151: Kalau Marah, Ya Bujuk Saja

Redakteur: Wave Literature

Mo Yangyang memegang ponselnya, jantungnya berdetak agak cepat.

Ia sesungguhnya tidak pernah berpikir bahwa dirinya akan punya keberanian untuk mengatakan itu kepada Xie Xize. Ia juga tidak tahu ucapannya itu akan berguna atau tidak.

Walau demikian, Xie Xize menyuruhnya untuk menunggu. 

Berarti, pasti Xie Xize tidak keberatan!

Mo Yangyang meletakkan ponsel, lalu berbalik untuk melihat Lan Dongzhi. Pipi Lan Dongzhi sedikit lebih merah dari sebelumnya.

Mo Yangyang mengulurkan tangan untuk menyentuh dahi Lan Dongzhi. Hah… demam! Saat menyeka wajahnya tadi, suhunya belum sepanas ini. 

Demam itu naik setelah Mo Yangyang menyekanya. 

Mo Yangyang cemas "Dia demam!"

Latiao pun mengatakan, "Pamam Xie akan datang secepatnya, mama. Jadi hal itu tidak masalah!"

Mo Yangyang pergi ke kamar mandi untuk membasahi handuknya lagi. Setelah itu dirinya meletakkannya di dahi Lan Dongzhi. 


Load failed, please RETRY

Geschenke

Geschenk -- Geschenk erhalten

    Wöchentlicher Energiestatus

    Rank -- Power- Rangliste
    Stone -- Power- Stein

    Stapelfreischaltung von Kapiteln

    Inhaltsverzeichnis

    Anzeigeoptionen

    Hintergrund

    Schriftart

    Größe

    Kapitel-Kommentare

    Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C151
    Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
    • Qualität der Übersetzung
    • Veröffentlichungsstabilität
    • Geschichtenentwicklung
    • Charakter-Design
    • Welthintergrund

    Die Gesamtpunktzahl 0.0

    Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
    Stimmen Sie mit Powerstein ab
    Rank NR.-- Macht-Rangliste
    Stone -- Power-Stein
    Unangemessene Inhalte melden
    error Tipp

    Missbrauch melden

    Kommentare zu Absätzen

    Einloggen