Kapitel 209: Perubahan Sikap Aqilla

"Aqilla mau terima bunga dan makanan dari Rian. Padahal tadi dia udah nolak mentah-mentah bunga yang udah gua kasih ke dia. Bahkan Aqilla tega kasih bunga itu ke Keisya. Padahal udah jelas-jelas gua beli bunga itu buat dia. Lu emang tega banget Qill sama gua. Lu ga pernah hargain perasaan gua ke lu selama ini," ucap Dika di dalam hatinya.

******

Hari Senin sudah kembali tiba. Bagi kebanyakan siswa yang bertemu dengan hari Senin merupakan suatu hari yang sangat buruk bagi mereka, tetapi tidak banyak juga di antara mereka semua yang senang-senang saja menerima hari Senin itu. Termasuk dengan Aqilla kali ini. Pada pagi hari ini Aqilla terlihat sangat bahagia. Terlihat jelas dari pancaran wajahnya yang sangat berseri-seri. Itu semua pasti bisa terjadi karena perasaan Aqilla yang masih sangat bahagia setelah menerima paket dari Rian. Orang yang dia cintai selama ini.

"Selamat pagi Ibu...," sapa Aqilla kepada Ibunya yang sedang menyiapkan sarapan untuk dirinya.