Kapitel 51: Sebaik apakah Hana?

"Ehhhh pak Bihan bisa-bisanya kau main duduk di samping nya Hana ya?!" ucap Leon yang tampak nya cukup kesal dengan pak Bihan begitupun dengan Heon.

"Kak eh maksudnya bapak guru, bapak gak boleh deket-deket sama murid nya seperti ini!" ujar Heon. Mendengar hal itu, pak Bihan tersenyum tipis kemudian menjawab perkataan kedua nya secara santai.

"Lho lho boleh dong saya dekat-dekat dengan Hana lagipula Hana nya juga tak masalah. Ya kan, Hana?" kata pak Bihan. Hana menghela nafas panjang kemudian ia pun bangkit berdiri dan mengambil perlengkapan menggambar nya tersebut.

Setelah itu Hana berjalan pergi meninggalkan mereka semua. Renata yang semula diam mematung di kursi nya pun bangkit berdiri kemudian mengejar Hana.

Kini di sekolah tersisa Leon, Heon, Aqualia dan pak Bihan. Keempat nya saling bertatapan. Lalu setelah itu Leon, Heon dan pak Bihan beradu mulut sedangkan Aqualia diam menonton.