Pada tahun 1901, Theodore Roosevelt menjadi presiden Amerika Serikat. Ia memiliki kebijakan luar negeri yang disebut "Big Stick". Maksudnya ialah bahwa [AS] harus memiliki angkatan laut yang besar dan melakukan pengawasan terhadap Amerika Latin. Antara tahun 1908 hingga 1930, Amerika Serikat beberapa kali mengirimkan tentara ke Amerika Latin. Selain itu, ketika Theodore Roosevelt masih menjabat, penggalian Terusan Panama dimulai.
Woodrow Wilson terpilih sebagai presiden pada tahun 1912. Ia adalah seorang progresif, tetapi tidak sepenuhnya mirip Roosevelt. Pada tahun itu pula, Arizona menjadi negara bagian terakhir dari Amerika Serikat daratan, sehingga Perbatasan Amerika pun berakhir. Inovasi yang muncul pada masa ini adalah Kebijakan Pintu Terbuka, di mana kekuasaan imperial diberi akses setara untuk bisnis Cina, namun mereka tak diperbolehkan menguasai Cina.
Perang Dunia I
Amerika Serikat awalnya tidak ingin terlibat dalam Perang Dunia I. Akan tetapi, karena: