Kapitel 18: Chapter 18 # Pertengkaran Berujung Enak~
setelah kejadian yang menimpa Habiby dan Ochi di akibatkan Sisil yang membuat onar dan membuat heboh satu sekolah Academy harmony pihak sekolah membuat peraturan ketat dan sangsi akan perbuatan kriminal dan segala macam pelecehan akan di tindak langsung oleh pihak sekolah.
Ochi yang semakin khawatir akan trauma dan ancaman dari murid-murid lain akhirnya mulai selalu marah-marah kepada Habiby.
Habiby : akhir-akhir ini kau selalu marah apa ini karena kejadian ku yang hampir di perkosa oleh Sisil?
Ochi : hmmmm mungkin.....coba kau pikir wanita mana yang tidak kesal dan muak kalau pria yang dimilikinya hampir disetubuhi wanita lain?
Habiby: Iyah aku mengerti tapi itu bukan kehendak ku juga lagi pula untuk hal seperti itu melihat tubuh wanita memang pertama kali sih buatku hahahaha....
Ochi : jadi kau menikmatinya yah? ternyata semua pria sama saja bagaikan kucing garong yang langsun melongo melihat ikan segar kau membuatku bertambah kesal!!!
Habiby : kau tidak perlu emosi sebegitu ya hal ini bisa di omongkan baik-baik aku akui aku memang salah aku hanya bercanda aku mengatakan itu padamu...
Ochi : untukmu itu hal bercanda tapi buat ku itu serius karena kau sudah berani menatap wanita lain tanpa sepengetahuanku!!
Habiby : baik lah aku minta maaf mungkin aku sudah keterlaluan meskipun tidak disengaja namun ku mohon kau jangan sampai hilang akal seperti membabi buta ke diriku.
Ochi : mungkin....anggap saja aku sedang PMS bulan ini belakangan ini aku sering marah-marah dan selalu merasa curiga terhadapmu...
Habiby : PMS itu apah?
apa bisa dimakan?
apa rasanya seperti strawberry?
Ochi : Iyah bisa dimakan nanti ku masukan ke mulutmu setelah semuanya selesai ku pakai mau kau!!!? rasanya seperti roti sobek!
Habiby : waaaaah aku sangat suka roti sobek apa lagi yang isi lima rasa yaaaaa asal kan jangan ada rasa mantan di dalam nya. wkwkwkwkwk
Ochi : hahahahahaha.....lucu? garing tau tidak aku tidak sedang ingin bercanda sudah enyah dari hadapanku aku masih kesal padamu!!
Habiby : Iyah Iyah aku hanya bercanda kok wkwkwkwk
Ochi : PERGI SANA AKU TIDAK INGIN MELIHATMU!!
Habiby : Iyah oke aku akan pergi bye~ marah-marah mulu kaya nenek lampir gak kebagian beras raskin.... -,-
Ochi : APA KAU BILANG!!!
Habiby : iiiiiihhhhhh....kabur ah nenek lampir ngamuk wkwkwkw
akhirnya Habiby berlari ke arah kelas dan meninggalkan Ochi di kantin namun Ochi tambah kesal ke Habiby sebagai pria tidak ada rasa pedulinya malah Habiby bercanda terus dan membuat Ochi tambah kesal...waktu pelajaran pun telah dimulai dan para murid kembali ke kelas untuk belajar.
Habiby yang terus menengok ke arah Ochi pada saat jam pelajaran kelas dan Ochi menengok melihat Habiby langsung membuang muka dihadapan Habiby.
Habiby melempar kertas ke arah Ochi dengan tulisan (Datang lah ke ruangan kosong di belakang sekolah)
akhirnya waktu pulang pun tiba dan Ochi mendatangi Habiby keruangan kosong itu disitu Habiby menyiapkan banyak lampu-lampu kecil di ruangan kecil itu dan bertuliskan I LOVE YOU OCHI.
Ochi yang melihat itu menangis seketika dengan moodnya yang sedang kesal.
Ochi : huwaaaaaa....huwaaaaaaaa~
Habiby : kau tau seberapa kesalnya dirimu terhadapku, aku akan selalu bersamamu dan itu tidak akan pernah berubah apa aku boleh mencium bibirmu yang lembut itu? karena bibirmu itu hanya milikku seorang....
Ochi : apa kau yakin tidak akan ada orang yang lewat ke ruangan ini.....
Habiby : aku sudah memastikan ruangan ini tidak akan ada yang lewat karena ini sudah jam pulang sekolah, aku pingin kau melepaskan semua beban kesal mu terhadapku cium aku dengan kelembutan mu~
Ochi : mmmmmmm~ jangan terlalu kasar ciumnya nanti bibirku copot.....
Habiby : habis aku tidak tahan melihatmu marah-marah tidak jelas dengan bibirmu ini~mmmmmmm disini sangat panas sekali boleh aku membuka baju ku?
Ochi : mmmmmm....baiklah....kau mau membuat wajahku memerah melihat otot-otot badan besar mu itu tapi janji yah tidak boleh melakukan itu karena ini akan aku simpan sampai waktunya aku menikah suatu saat nanti aku berharap suamiku nantinya adalah kau....~
Habiby pun terus menerus mencium Ochi, Ochi yang merasa kegerahan mulai membuka kancingnya dengan memakai pakaian dalam bra Ochi mencium Habiby dengan penuh rasa cinta membuat Habiby tidak tahan tanpa disadari tangan Habiby merayap ke badan Ochi dan Ochi mulai memuncak.....~
dengan wajah yang memerah Ochi pun berkata pada Habiby.
Ochi : mmmmmm sayang kau sentuh dimana itu.....~
Habiby : aku menyentuh sesuatu yang sangat lembut dengan jari ku ini suatu yang bisa kumainkan dengan jariku~~~
Ochi : mmmmmmh....Iyah sayang tapi pelan-pelan apa kau tau aku ini lagi datang bulan jadi jika kau sentuh itu rasanya sedikit sakit bagiku ,
Boleh ku sentuh sesuatu yang keras didekat paha ku ini dia sepertinya tegang sekali.....~
Habiby : mmmmmm~ nanti saja kau pegang dari luar saja sayaaaang~~ kalau kau buka sesuatu di balik celanaku nantinya kau akan kaget melihat burung Cucak Rowo yang tidak terkendali~~~
Ochi : hufffft tapi aku inginkan pisang milikmu....huffft sebel deh rasanya....
Habiby : sudah cium aku sini dan terus lah peluk aku~
akhirnya mereka melakukan cium dan berpelukan sampai mereka berkeringat banyak sampai waktu sore menjelang malam sebuah momen dimana cinta jaman dimana dua insan bercumbu cinta meskipun mereka masih sekolah mereka menyadari kalau yang mereka lakukan salah namun semua itu menyatukan mereka yang dari tadi pagi sedang bertengkar Habiby yang penuh dengan kesabaran tidak pernah memarahi Ochi karena Habiby sadar awal pertemuan dengan Ochi Habiby sudah pernah membuat Ochi menangis meskipun sebenarnya Ochi itu menangis bahagia karena Habiby agak bad boy dan semuanya kembali seperti semula.
mereka pun pulang dengan bau keringat mereka berdua yang menempel di badan Habiby mengantarkan Ochi sampai rumah dan Ochipun masuk rumahnya tanpa sadar ayah Ochi juga pulang dari kerjaannya....
Ayah : kenapa kamu baru pulang jam segini? hmmmm bau mu agak menyengat....
Ochi : hehehehe aku habis latihan lari disekolah dari sore ayah
Ayah : tumben manggil aku ayah biasa manggilnya Bambang -,-
Ochi. : biasa aku manis sedikit memang nya tidak boleh begini-begini aku kan anakmu!
Ayah : hmmm Iyah apapun alasanmu nak hehehehe ohiyah pacarmu mana? biasanya dia antar dirimu?
Ochi : dia sudah pulang ayah hehehe~~~
Ayah : Iyah okokok.....lain kali kau bilang padanya kalau mau nganu jangan lupa pakai pengaman ayah pernah seusia kalian dan bahkan dengan ibumu jadi aku mengerti sudah kau tidak perlu bohong lagi wkwkwkwkwk!
Ochi : TIDAAAAAAAAAAAAAAKKKKK!!
DASAR BAMBANG RASAKAN INI!! ONE PUNCH LOVE !!
Ochi pun melancarkan jurus pamungkas ke ayahnya dengan wajah yang memerah akibat malu~
Ayah : KYAAAAAAAAA!!!! APA SALAHKU!!!!!!????
Bersambung~
hi...hi...guys..... jangan lupa untuk terus suport novel ini untuk selalu memberikan jalan cerita yang menarik bagi kalian para pembaca dan jangan lupa berikan komentar kalian atau kritik dan sarannya supaya novel ini bisa terus berkembang bahkan bisa menghibur kalian para pembaca~
salam hangat dari author yang sangat gemoy ini....karena kalian adalah inspirasi untuk saya sebagai author segala bentuk saran saya akan terima demi bisa menghibur para pembaca
(｡･ω･｡)ﾉ♡KEEP RESPECT AND READING (づ｡◕‿‿◕｡)づ
-- Geschenk
erhalten