Kapitel 104: Lama Banget Pulangnya Pak?

Dua mama muda saat ini sedang menghabiskan waktu bersama dengan shooping ngabisin duit suami, siapa lagi kalau bukan Sarah dan Sinta. Besan paling akur sejagad raya.

Saat ini mereka sedang belanja tas di salah satu counter merk ternama, beli beberapa tas tinggal gesek kartu, nikmat mana lagi yang hendak di dustakan? Tentu tidak ada.

Walau pun senengnya pakek daster robek di keleknya, tapi Sarah ini tau banget fashion. Kalau udah keluar gerbang rumah semua mata tertuju padanya. Sinta yang wanita kalem dan bersahaja jadi liar sekarang kalau belanja. Gimana nggak di racuni ama Sarah.

"Sin, tas itu bagus. Kulit buayanya berkwalitas." Tunjuk Sarah, setelah itu dia meminta seorang pegawai mengambilkannya, terus mereka memakai sarung tangan khusus agar kwalitas barang tetap terjaga.

"Tapi aku nggak suka warnanya." Norak sih emang warna orange sedangkan Sinta suka warna gelap.

"Iya, juga ya? Di liat-liat warnanya nggak cocok." Walaupun orang tetap melotot melihatnya.