Kapitel 245: PERINGATAN UNTUK DANIEL

Daniel, lelaki itu tidak bisa dibiarkan terlalu lama atau dia akan semakin nekat bertindak sesuka hatinya. Abian harus cepat mengambil tindakan untuk mengantisipasi hal yang tidak di inginkan di kemudian hari. Takutnya Daniel semakin menekan Maya untuk mencari tahu tentang hubungan Abian dan perempuan itu.

Sepulang dari rumah Maya, Abian langsung mendatangi Daniel di kantor cabang. Tak perlu basa-basi lagi, dia pun masuk ke ruang kerja Daniel begitu saja tanpa mengetuk pintu apa lagi ijin. Dengan sikap Daniel yang sudah keterlaluan, Abian merasa dia tidak perlu lagi menghormati lelaki itu sampai harus mengetuk pintu.

Hormat hanya akan di berikan pada orang yang pantas mendapatkan kehormatan. Abian akan menghormati orang lain selama orang tersebut pantas di hormati, tentu saja dengan sikap dan ilmu yang mereka miliki, maka Abian akan sangat menghormatinya.