Kapitel 67: CLARETTA

Melihat Lily Yang marah-marah, Kenanga melompat dari atas lemari. Kemudian tertawa.

"Kamu ini kenapa sih berkata seperti itu? Tidakkah kamu berpikir bahwa pria itu sama sekali tidak ingat dengan kehidupan masa lalunya? Jadi hantu mbok ya sedikit pintar. Jangan terlalu bloon begitu," ucap Jin betina itu sambil memandangi Lily dari atas hingga bawah.

"Maksudnya Dia melupakan semuanya termasuk aku dan juga Ruby, yang merupakan kekasihnya di masa lalu?" tanya Lily dengan ekspresi sedikit menyesal.

"Tentu saja. Karena orang yang kembali berinkarnasi itu Dia melupakan segala kehidupan di masa lalunya. Jika 3 Mas alurnya Dia adalah orang hebat maka gaya batangnya hanya tinggal 20% saja yang tersisa. Jangankan sama kamu sama Ruby aja dia tidak ingat," tutur Kenanga.

"Hah! Jadi, seperti itu? Kenapa kamu tidak bilang sejak awal?"

"Aku diam karena aku berpikir kamu mengerti dan cukup pintar. Ternyata aku salah," gumam Kenanga.