Kapitel 135: Pesan Suara

Ethan Abigail melihat tanda tanya yang dikirim oleh Reina Pambudi, diasedikit tercengang.

Reina Pambudi mengirim pesan suara, dan dirinya baru saja mulai mendengarkan mereka. Apakah Reina Pambudi masih harus menarik mereka?

"Kamu baru saja bernyanyi dengan sangat bagus, kenapa kamu menariknya?" Tanya Ethan Abigail.

"Tanganku licin, aku salah mengirimkannya." Reina Pambudi menjawab dengan cepat.

Bisakah karena tangan licin itu dikirimkan kepadanya?

Ethan Abigail merasa geli, dan bertanya: "Bisakah kamu mengirim lagi? Aku belum selesai mendengarkannya sekarang!"

"Tidak. . " Reina Pambudi sangat bertekad.

Ethan Abigail merasa sedikit menyesal, sepertinya dia tidak bisa mendengar suara Reina Pambudi, hampir tidak mungkin baginya untuk mengirim kemarahan ini lagi.

Dia tidak bergumul dengan ini, tetapi dengan penasaran bertanya: "Apakah kamu sekarang berlatih menyanyi?"

Dia baru saja mendengar piano.

"Ya, aku berlatih dulu, dan akan merekam," jawab Reina Pambudi.