Kapitel 166: Bagaikan Mimpi

Kiki, melihat adik perempuannya yang cantik di meja depan, mulutnya menekuk, dengan senyum nakal, dia berjalan ke arah lain.

Erik dan Jake, yang baru saja keluar dari lift, juga akan segera pulang kerja.

Jake tiba-tiba melihat seorang gadis kecil dan sangat tertarik.

Ketika dia melihat wajah gadis kecil itu dengan jelas, dia terkejut.

"Erik, apakah itu saudara Frank atau June? Mengapa sekarang dia menjadi seorang gadis?"

Erik mengerutkan kening dan melihat Kiki saat ini.

Jantungnya menyusut tajam, dan seluruh tubuhnya menjadi tegang.

Dia memandang gadis kecil yang berjalan ke arah mereka dengan mata hitam sejenak, dan pupil matanya membesar inci demi inci. Frank memiliki fitur wajah yang sama dengan June, namun gadis kecil ini terlihat lebih halus, lebih indah dan cantik.

Melihat Erik, Kiki bertanya sambil tersenyum, "Dua paman, apakah kamu dari Jacky Group?"

Erik sudah lesu.

Jake menjawab sambil tersenyum.