Kapitel 76: Rencana yang Sempurna?

Ngomong-ngomong, biarkan Elena Soeprapto menemani Jesse Soeprapto.

Antonio Soeprapto memercayai kata-kata ini dengan percaya diri, berpikir bahwa seseorang akan melatih seorang putri untuknya, dan Antonio Soeprapto, yang serakah, tidak ragu bahwa dia harus ada di sana.

Alasan mengapa dia dipilih adalah karena Zahara Dewantara mengetahui keserakahan suaminya.

Besok, Antonio Soeprapto akan berada di meja makan untuk membicarakan masalah ini kepada Tuan Anggoro.

Perwira Tuan Anggoro adalah bawahan dari Tentara Panglima Umum, bahkan jika dia mendapatkan kembali posisi tinggi di Semarang, dia juga merupakan bawahan Istana Komandan.

Antonio Soeprapto, calon ayah mertua Warlord's Mansion, berbicara dan meminta Tuan Anggoro untuk mengirim calon menantu Staf Umum untuk belajar di luar negeri. Bagaimana Staf Jenderal Anggoro bisa menolak?

Selain itu, mengirim Jesse Soeprapto untuk belajar di luar negeri tidak akan membebani keluarga Anggoro beberapa dolar.