"Kenapa pesan ku sama sekali tidak di baca dan nggak juga dibalas mas" Pesan dari Gisa kembali masuk.
"Mas, balas!" Pesan itu kembali masuk.
"Balas mas, apa mas sudah melupakan ku." emot menangis
Setelah membaringkan Kirana yang tertidur pulas akibat kelelahan menangis. Rio segera meraih handphonenya di atas nakas, menyalakannya lalu mengecek pesan masuk yang sedari tadi membuat handphone menjadi sangat berisik.
Rio beranjak dari kasur dan berjalan ke arah balkon kamarnya dan Kirana. Ia tampak serius mengutak atik ponselnya.
Gisa yang berada di apartemen ingin mengirim pesan lagi namun urung karena ponselnya tiba-tiba berdering, Gisa melihat ID penelpon bernama Lelaki ku, sebuah panggilan dari sosok yang ia tunggu akhirnya masuk.
"Hallo" jawab Gisa
"Sayang maaf" ucap Rio sesaat setelah telpon tersambung, ia merasa bersalah karena mengabaikan pesan dan panggilan dari kekasihnya itu sepanjang hari ini.