Kapitel 71: Wanita lain

Saat mendengar bunyi notifikasi di ponselnya senyum Gisa seketika terbit saat melihat kalau itu adalah notifikasi transferan dari kekasihnya yang mencapai nominal 2 digit ke rekening pribadinya. ia lalu mulai mempercepat laju mobilnya , ia sudah tidak sabar untuk segera sampai di Mall Jati Uri, sudah lama ia terakhir kali shopping, ia sudah rindu memanjakan dirinya dengan barang-barang mewah.

Tak lama wanita itu sampai di Mall Jati Uri, setelah memarkir mobil basement ia berjalan-jalan mengeliling Mall dengan riang gembira.

"Ah.. betapa indahnya hidupku, tidak perlu bekerja keras hanya perlu terlihat cantik dan sexy setiap saat maka akan datang banyak pria yang mengantri mengantarkan uang pada ku" gumamnyadengan senyum yang tak lepas dari bibirnya. 

"Aku tidak akan berbuat bodoh seperti Karen, Kirana dan Kayla yang selalu berusaha keras untuk mendapatkan yang mereka inginkan dengan belajar dan bekerja" ucap Gisa mengutuk ketiga sahabatnya yang selalu berpikiran bodoh dan sok suci.