Kapitel 77: KEKECEWAAN DAN PENYESALAN

Mengandung konten dewasa. Dimohonkan untuk bijak menyikapi bacaan demi kenyamanan membaca. Selamat membaca!

***

Gita memejamkan matanya saat merasakan betapa lembut Barra menghujani wajahnya dengan sentuhan bibir Barra.

Bahkan hembusan hapas Barra yang tersengal dapat Gita rasakan dengan jelas.

'Ya Allah, bantu hamba untuk menyempurnakan cinta kami dengan ajaran Islammu. Peliharakan kami agar tidak melakukan perbuatan yang tidak Engkau Ridhai kala kami memulai hubungan ini nanti,' Gita memanjatkan doanya di dalam hati.

Kini, sentuhan bibir Barra menuruni lekuk leher Gita dan berdiam lama di sana.

Berada di leher Gita seperti itu membuat Barra dapat menghirup dengan jelas aroma wangi tubuh Gita yang membuat Barra semakin berbuai.

Seakan tidak akan puas jika hanya menghirup aroma harum Gita di sana, Barra pun mulai mencium setiap jenjang leher istrinya.