Kapitel 74: Snorkeling bersama orang yang tersayang

Keesokan harinya kami sudah bersiap untuk berenang, ini memang masih pagi dan air laut terlihat tenang. Tadi saat matahari belum nampak terlihat, Steve membawakan satu helikopter dan mengajak aku untuk pergi ke pulau lain. Namanya Pulau labengki, katanya pulau itu sangat bagus untuk snorkeling. Tapi jaraknya memang jauh dari resort yang kemarin, kami harus naik helikopter beberapa jam.

setelah sampai Disana, kami tidak langsung beristirahat, Steve sangat bersemangat untuk melakukan snorkeling di pagi hari. Aku Yang melihat semua semangat di wajahnya, tentu saja senang, aku mengikuti saja apa yang dia inginkan.

itu kenapa pagi-pagi sekali Steve sudah mengajak diriku naik perahu nelayan bersama satu penduduk desa dan kami mengarah sedikit ke tengah laut, air laut yang biru dan angin yang cukup menenangkan. Pulau ini memang sangat sempurna' apalagi memiliki gugusan pulau yang ada di tengah laut dan menjadikan panorama yang unik.