"Baiklah, tapi lepaskan tanganku," ucap Zoa pelan dan tatapannya yang kini beralih pada pergelangan tangannya. Mengingatkan Lucas untuk segera melepaskan cengkeramannya.
Lucas melirik sekilas ke pergelangan tangan mungil di cengkeramannya yang terlihat memerah sebelum akhirnya melepaskannya dengan mengalihkan pandangannya. Mungkin pergelangan tangan itu lecet, tapi ia tak peduli.
"Maaf membuatmu tersinggung dengan ucapanku, aku hanya tak mau kau terus terluka seperti ini. Sekali lagi maafkan aku."
tuntaskan bacaan kalian dan jangan lupakan power stone dan komennya untuk meninggalkan jejak ya.. Salam sayang dari author ^_^