"Iya, Tuan?" ujarnya sesaat setelah menerima telepon dari Harley.
"Apa yang kau lakukan sekarang?"
"Aku masih mengawasi pria bernama Erg, dia sedang latihan beberapa senjata dihalaman belakang rumahnya, Tuan. Kenapa?"
Hening. Tak ada sahutan dari seberang hingga Analbie kembali melihat layar ponselnya, masih terhubung tapi kenapa Harley tak bicara apapun? Apa yang terjadi di sana?
"Kembali ke markas, ada hal yang lebih penting di sana."
Analbie mengernyitkan kening. Ada hal yang lebih penting? Sepenting apa itu hingga Harley menyuruhnya langsung kembali bahkan tanpa menyelesaikan tugas? Apa wilayah markas sudah diketahui pihak lain?
tuntaskan bacaan kalian dan jangan lupakan power stone dan komennya untuk meninggalkan jejak ya.. Salam sayang dari author ^_^