Kapitel 156: Keputusan

Eiji dan Peter masih berlari untuk mengindari lokasi pembakaran mayat yang baru saja mereka dengar dan saksikan, Peter menganggukkan kepalanya setelah sebelumnya Eiji memberikan peringatan bahwa mereka tetap harus menggunakan akalnya di dalam labirin ini.

Keduanya saat itu menemukan sebuah perempatan, yang membuat Peter kini menunjuk ke arak kiri kepada Eiji yang menganggukkan kepalanya sepakat dengan apa yang di tunjukkan dan di usulkan oleh Peter saat itu, yang membuat mereka pun segera berbelok ke arah kiri untuk kembali berjalan menelusurinya. Namun, mereka baru saja melangkah sebanyak sepuluh langkah, dinding labirin di samping kanan depan mereka seketika terbuka dan membentuk menjadi sebuah belokan dan tentu saja itu menakutkan dan mengejutkan keduanya, karena tidak hanya ada tikungan di sana, namun keduanya kini bertemu dengan seorang lelaki yang baru saja membelokkan dirinya untuk berjalan ke arah yang berlawanan dari Eiji dan juga Peter.

"!!!"