Kapitel 283: Perjodohan Angel

Aaaaww!!" teriak Kania terkejut, ia menutup matanya dan bersembunyi di balik punggung Willy.

"Tenanglah, mereka rekan OSIS yang menakut nakuti kita!" papar Willy.

"Benarkah?" tanya Kania.

Willy menganggukkan kepalanya. "Tidak akan ada yang berani melukaimu saat aku ada di sampingmu, bahkan hantu sekalipun!"

"Ah kenapa kau masih bisa bercanda dalam suasana seperti ini!" jawab Kania yang masih shock.

Willy tertawa menatapi Kania yang bersikap sangat lucu saat ketakutan.

"Lihatlah, kita sudah sampai di pos satu" terang Willy.

Kania merasa lega saat sampai di pos satu. Ada beberapa orang yang bertugas di pos tersebut. Mereka juga menyediakan air jika ada murid yang kehabisan tenaga karena ketakutan maupun kelelahan.

"Team Willy pertama. Apa kata sandi kalian?" tanya rekan OSIS tersebut.

"Saya mencari arwah Lusiana yang mati bunuh diri!" jawab Willy.

"Bagus, jawaban anda benar. Silahkan lanjutkan perjalanan!" terang rekan OSIS tersebut.