Kapitel 284: Iqbal Version Part 69

Cantika dan yang lain ke tempat mainan lebih dulu, Agus dan Roki berlomba di tempat basket, juga Tristan, mereka taruhan banyak-banyakan skor. Para kekasih masing-masing terus menyemangati kekasih mereka. Sementara Bela malah asik makan ice cream.

"Mau ice cream yang rasa apa?" tanya iqbal menggandeng Bela.

"tiga rasa ya mbak, yang tiga cup besar." pinta bela pada penjualnya.

"Habis?" tanya iqbal mengingat badan bela yang tergolong kecil.

"Kan buat dua orang." kata bela berbisik pada iqbal.

Iqbal hanya menangguk. Penjual itu pun membuatkan pesanan bela, setelah itu dia memberikannya pada bela, dan Iqbal membayar dengan sejumlah uang. Setelah mendapatkan ice creamnya, bela dan Iqbal bergabung dengan teman-teman yang lain di area permainan.

"Hayo sayang ..." kata lala menyemangati Roki, sekarang giliran Roki yang main.

Tadi Tristan sudah main, Agus juga, sementara skor tertinggi ada ditangan Agus. Sekarang giliran Roki, Roki berusaha sekuat tenaga. Hingga selesai.